Selasa, 05 Februari 2008 |
Rumah tangga bahagia? wah siapa yang tak kepingin? Ini sebuah kisah perjalanan rumah tangga seorang istri yang mencintainya suaminya semata-mata karena cintanya kepada Allah. Hari itu merupakan hari bahagiaku, alhamdulillah. Aku telah menyempurnakan separo dienku: menikah. Aku benar-benar bahagia sehingga tak lupa setiap sepertiga malam terakhir aku mengucap puji syukur kepada-Nya. Hari demi hari pun aku lalui dengan kebahagiaan bersama istri tercintaku. Aku tidak menyangka, begitu sayangnya Allah Subhanahu wa Ta’ala kepadaku dengan memberikan seorang pendamping yang setiap waktu selalu mengingatkanku ketika aku lalai kepada-Nya. Wajahnya yang tertutup cadar, menambah hatiku tenang. Yang lebih bersyukur lagi, hatiku terasa tenteram ketika harus meninggalkan istri untuk bekerja. Saat pergi dan pulang kerja, senyuman indahnya selalu menyambutku sebelum aku berucap salam. Bahkan, sampai saat ini aku belum bisa mendahului ucapan salamnya karena selalu terdahului olehnya. Subhanallah. |
Selengkapnya...
|
|
Kamis, 17 Januari 2008 |
Dear Sahabat Pelanggan, terima kasih telah menjadi pelanggan setia kami selama ini. Masukan dan kritik membangun yang kami terima hingga saat ini telah menjadikan Omah Kerudung semakin maju untuk bisa memberikan yang terbaik bagi semua pelanggan kami.
Dan kini, bertambah satu lagi rekening bank kami selain di BCA dan Bank Mandiri. Rekening yang baru ini kami buka di Bank Negara Indonesia (BNI 46) dengan no rekening 013 974 7841 a/n: Agustina Udayasari (cabang Utama Bekasi). Harapan kami tentunya, agar para sahabat pelanggan yang memiliki rekening BNI tidak perlu repot lagi untuk mentransfer. InsyaAllah kami sangat bersemangat untuk terus berkreasi dan berkembang. Terima kasih Sahabat ! |
|
Sabtu, 12 Januari 2008 |
Dengan mata hampir tak percaya, kutatap sosok cewek yang kini berdiri, di hadapanku. Kaca mata minusnya, tas snoopynya, sepatu kets hitamnya.... Tak salah lagi, orang ini pasti Sari. Tetapi kerudung putih yang menutupi rambutnya, membuat aku hampir tak mengenalinya. Secepat inikah, Ri? Sari nyengir-nyengir seperti biasa ketika kuguncang-guncangkan bahunya.
“Elo kapan, Ci?” tanyanya Iirih .
Aku tersenyum, kecut. Ya, aku kapan, ya?
Suatu saat nanti, Ri, jawabku, hanya di dalam hati. Aku tak bisa berkatakata. Lidahku terasa kelu. Senang dan sedih bercampur menjadi satu. Haru. Senang karena Sari menjadi lebih alim (ini suatu kemajuan pesat untuk seorang seperti Sari yang doyan ngebut kalau naik motor). Sedih karena aku seperti kehilangan Sari yang dulu. Sahabat terdekatku yang... A ... ya Allah, aku harus rela melepasnya menjadi lebih dekat dengan-Mu.
|
Selengkapnya...
|
|
Minggu, 06 Januari 2008 |
Setidaknya ada 3 (tiga) alasan mengapa Omah Kerudung dan semua produk yang kami tawarkan layak Anda pilih dibandingkan produk-produk sejenis dan tempat belanja lainnya. Bagi kami, kepercayaan yang Anda berikan adalah amanah yang sangat penting. InsyaAllah bersama-sama, kita bisa menjalankan perniagaan yang barokah, terpercaya dan berkesinambungan !
Berikut 3 (tiga) alasan tersebut yang mencerminkan kekuatan (strength points) kami: 01Kualitas produk kami sangat teruji. Produk El-Zoya yang kami tawarkan terbuat dari bahan kain import pilihan (seperti Lycra, Tissue, Chiffon, dll) dengan desain eksklusif dan inovasi yang sangat kreatif. Berbeda dengan brand jilbab lainnya, di setiap minggu senantiasa hadir produk-produk model baru yang bisa Anda cek langsung di webstore ini. 02Harga produk kami sangat terjangkau. Meskipun eksklusif, bukan berarti harga produk El-Zoya kami mahal. Pada kenyataannya, harganya sangat amat terjangkau. Untuk jilbab El-Zoya harganya mulai dari Rp22.500,- dan bahkan untuk ciput lebih murah lagi yaitu mulai dari Rp10.900,-. Dengan harga yang minim Anda bisa memperoleh produk yang maxi kualitasnya. 03Dukungan terbaik untuk Agen/Member. Sebagai distributor pertama Rumah Kerudung Lamara di Jakarta, kami senantiasa memberikan support terbaik kami untuk para Agen/Member. Webstore ini tak lain salah satunya yang memungkinkan Agen/Member bisa memesan langsung tanpa harus datang ke toko offline kami. Begitu juga dengan Promo yang senantiasa kami kembangkan. |
|
Kekayaan, Kesuksesan dan Cinta |
|
|
|
Kamis, 27 Desember 2007 |
Suatu ketika, ada seorang wanita yang kembali pulang ke rumah, dan ia melihat ada 3 orang pria berjanggut yang duduk di halaman depan. Wanita itu tidak mengenal mereka semua.
Wanita itu berkata, " Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar. Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk mengganjal perut. Pria berjanggut itu lalu balik bertanya, " Apakah suamimu sudah pulang ? " Wanita itu menjawab, " Belum, dia sedang keluar. " Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk. Kami akan menunggu sampai suamimu kembali ", kata pria itu.
Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya, " Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini. Wanita itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam ".
" Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama-sama ", kata pria itu hampir bersamaan. " Lho, kenapa ?" tanya wanita itu karena merasa heran. Salah seorang pria itu berkata, " Nama dia Kekayaan," katanya sambil menunjuk seorang pria berjanggut di sebelahnya, " Sedangkan yang ini bernama Kesuksesan, sambil memegang bahu pria berjanggut lainnya. Sedangkan aku sendiri bernama Cinta. Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa diantara kami yang boleh masuk ke rumahmu ?" |
Selengkapnya...
|
|
|